Para Pelaku Pasar Terganggu dengan Kebijakan Tarif dan Arah Ekonomi AS (Stockview Senin, 10 Maret 2025)

by Abdul Haq Al Faruqy Lubis

Update Global Market

Ketidakpastian kebijakan perdagangan AS, terutama terkait penerapan tarif tambahan terhadap China, Meksiko, dan Kanada, telah mengguncang pasar keuangan global. Kepala Ekonom BMO Capital, Douglas Porter, mencatat bahwa pasar merespons negatif terhadap kebijakan ini, yang tercermin dalam pelemahan indeks saham utama seperti Nasdaq dan MSCI World. Selain itu, imbal hasil obligasi mengalami kenaikan akibat kebijakan fiskal Jerman yang lebih longgar, sementara dolar AS mulai terdepresiasi karena kekhawatiran dampak jangka panjang dari perang dagang terhadap ekonomi domestik. Di sisi lain, euro menguat hampir 5% berkat rencana peningkatan belanja publik dan pertahanan di Eropa, sementara dolar Kanada tetap stabil meskipun ada potensi pemangkasan suku bunga oleh Bank of Canada.

Laporan BMO juga menyoroti dampak ekonomi yang lebih luas, termasuk peningkatan pengumuman PHK di AS dan rekor defisit perdagangan pada Januari, yang mendorong revisi turun proyeksi pertumbuhan PDB negara tersebut. Sebaliknya, ekonomi Kanada menunjukkan ketahanan dengan surplus perdagangan dan proyeksi pertumbuhan yang lebih kuat untuk kuartal pertama. Dengan tarif 25% terhadap impor baja dan aluminium yang akan segera diberlakukan kembali pada awal April, tekanan terhadap perekonomian Amerika Utara diperkirakan akan meningkat. BMO memproyeksikan inflasi yang lebih tinggi dan potensi penurunan suku bunga lebih lanjut oleh Bank of Canada sebagai respons terhadap risiko resesi yang semakin nyata.

Proyeksi IHSG untuk Senin, 10 Maret 2025

Kami memproyeksikan IHSG akan bergerak menguat secara terbatas pada perdagangan minggu depan (10 – 14/03/2025), dengan menguji level Resistance Classic di 6.798 dan Supportnya di 6.380. Penguatan IHSG ini berpotensi dipengaruhi oleh kombinasi sentimen domestik dan global. Dari sisi eksternal, pasar akan mencermati rilis data inflasi AS pada 12 Maret 2025. Jika inflasi AS mengalami penurunan ke level 2,9% year-on-year sesuai ekspektasi, hal ini bisa memperkuat spekulasi bahwa Federal Reserve akan lebih dovish dalam kebijakan suku bunganya. Dampaknya, arus modal asing bisa kembali masuk ke pasar negara berkembang, termasuk Indonesia, sehingga memberikan dorongan positif bagi IHSG.

Sementara itu, dari dalam negeri, stabilitas nilai tukar rupiah dan kebijakan Bank Indonesia dalam mempertahankan suku bunga akan menjadi faktor penentu. Jika rupiah tetap stabil terhadap dolar AS, maka investor domestik dan asing akan lebih percaya diri dalam berinvestasi di pasar saham Indonesia. Selain itu, rilis data ekonomi seperti neraca
perdagangan dan pertumbuhan kredit juga dapat memberikan gambaran lebih lanjut mengenai prospek ekonomi nasional.

Swing Trade

MYOR

Insight:

  • Candlestick Closing pada Highest Price (Indikasi Strong Buyer)
  • Volume mengalami lonjakan Signifikan
  • MACD Goldencross pada area negatif

Strategy:

  • Buy: 2310
  • TP 1: 2380
  • TP 2: 2450
  • SL: 2220

$LSIP

Insight:

  • Candlestick Bullish diatas MA 200
  • MACD berpotensi bergerak Bullish diatas area 0 Line
  • Sentimen terkait, Palm Oil pada pekan lalu menguat +1,63%

Strategy:

  • Buy : 1105
  • TP 1 : 1145
  • TP 2 : 1170
  • SL : 1065

$GOTO

Insight:

  • Candlestick Closing Highest Price (Indikasi Strong Buyer)
  • MACD Goldencross pada area 0 Line
  • Sentimen terkait, J.P. Morgan merekomendasikan Overweight pada
  • saham GOTO hingga LK Q4-2024 keluar

Strategy:

  • Buy: 86
  • TP 1: 88
  • TP 2: 90
  • SL: 83

$AVIA

Insight:

  • Candlestick Breakout dari Resistance Dynamic MA 50
  • MACD Bullish menuju area positif

Strategy:

  • Buy : 400
  • TP 1 : 410
  • TP 2 : 418
  • SL : 386

Saham rekomendasi untuk fast trade merupakan saham dengan tingkat fluktuasi yang tinggi dalam waktu singkat batasi risiko dengan stop loss yang ketat.

——————————————————————————————————————–

Untuk buka rekening saham & join group diskusi silakan klik link berikut   

Disclaimer On

Trading & Investasi saham adalah instrument investasi berisiko tinggi, sebelum memulai pastikan anda sudah memahami risiko didalamnya. Jangan hanya tergiur dengan profit yang besar semata namun juga harus paham risikonya. Semua rekomendasi dari kami bersifat “Disclaimer On” artinya kami hanya merekomendasikan berdasarkan data dan analisis secara teknikal maupun fundamental. Segala keputusan dalam membeli atau menjual instrument investasi berada di tangan investor.

Penulis dan tim tidak bertanggung jawab apabila ada kerugian secara langsung maupun tidak langsung yang timbul dari tindakan membeli atau menjual asset investasi.

Rencanakan keputusan investasi & trading anda dengan baik, bijaksana,  penuh dengan kesadaran serta tanggung jawab pribadi. Keputusan anda adalah tanggung jawab anda sendiri.

SETIAP KEPUTUSAN INVESTASI MENJADI TANGGUNG JAWAB PIHAK PEMILIK MODAL INVESTASI SENDIRI

You may also like

Leave a Comment

SubScribe Newsletter